Senin, 19 Mei 2008

Berikan penghargaan

Dalam satu kesempatan, saya berbicara dengan salah satu rekan saya, dimana dia mengajarkan saya untuk lebih menghargai orang lain. Memang, saya termasuk orang yang jarang sekali memberikan penghargaan kepada orang lain. Selama ini, saya selalu beranggapan bahwa ucapan terima kasih yang tulus sudah cukup sebagai bentuk penghargaan, dan kadang-kadang ditambah dengan pemberian yang berupa materi.

Ternyata, hal tersebut seringkali kurang tepat. Tidak semua orang akan tersentuh hatinya apabila diberikan penghargaan seperti itu. Bahkan bagi sebagian orang, hal tersebut akan berarti biasa saja, dan penghargaan kita tidak akan mencapai tujuannya.

Agar tujuan penghargaan kita tepat, maka kita harus mengetahui type2 manusia berdasarkan penerimaan mereka terhadap penghargaan, yaitu:

  • Visual, pada tipe ini, manusia cenderung akan lebih suka apabila diberikan penghargaan dalam bentuk yang dapat dilihat setiap hari. Seperti: piagam penghargaan, rangkaian bunga, piala, kartu ucapan, lukisan dll.
  • Auditori, pada tipe ini, manusia cenderung akan lebih suka aabila diberikan penghagaan dalam bentuk sesuatu yang dia dengarkan. Misalnya: mengucapkan terimakasih secara langsung ataupun melalui telepon, dll.
  • Kinestetik, pada tipe ini, manusia akan lebih tersentuh hatinya apabila kita berikan penghargaan yang dapat dirasakannya. Misalnya pelukan yang hangat, tepukan di bahu, dll.

Saya adalah seorang auditori, yang apabila diberikan piagam penghargaan karena telah mencapai sesuatu, maka akan terasa biasa saja. Piagam tersebut pasti akan ditumpuk begitu saja bersama dengan tumpukan file-file lain. Tapi apabila saya misalnya ditelpon langsung atas pencapaian saya dan diberikan ucapan selamat, maka saya akan lebih menghargainya.

Apabila kita mengetahui cara terbaik memberikan penghargaan kepada seseorang berdasarkan penerimaannya, maka kita akan lebih mudah dalam memenangkan hatinya. Gimana cara mengetahuinya? Amati dan lakukan sedikit investigasi. Gitu aja kok repot... hehehe.

Tidak ada komentar: